HARIANTRIBUANA.COM | Palu – Himpunan Mahasiswa Program Studi Tadris Matematika (HMPS-TM) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu menyelenggarakan olimpiade matematika pada tingkat SMA,/SMA/MA Se Kabupaten Sigi, Donggala dan Kota Palu
Kegiatan berlangsung tiga hari ini di ikuti 30 tim, dengan 17 tim dari Kota Palu, 6 tim dari Kabupaten Donggala, dan 7 tim dari Kabupaten Sigi, yang dibuka Wakil Rektor 3 Dr. Mohammad Idhan S,Ag, M,Pd dan dihadiri Dekan FTIK Dr. Hamlan M,Pd, Wadek 3 FTIK Dr. Rusdin M,Pd, serta Sekjur Tadris Matematika Agung Wicaksono S,Pd, M,Pd.
Ketua HMPS-TM, Abdul Majid mengungkapkan kegiatan olimpiade matematika ini merupakan olimpiade pertama yang diadakan oleh himpunan mahasiswa program studi tadris matematika dengan tujuan untuk membentuk mutu pendidikan di Kabupaten Sigi, Donggala dan Kota Palu khususnya dibidang matematika.
Selain itu kata Abdul Majid sebagai wadah sosialisasi kami jurusan tadris matematika UIN Datokarama Palu dimana agar supaya teman-teman dari Kabupaten Sigi, Donggala dan Palu dapat mengenal bahwa di Universitas Islam Negeri Datokarama Palu memiliki satu jurusan umum yaitu Jurusan Program Studi Tadris Matematika.
“Menurut informasi salah satu staf Rektor bahwa himpunan Tadris Matematika merupakan himpunan yang pertama membuat lomba yang memperebutkan piala bergilir rektor UIN Datokarama Palu, dimana rektor UIN Datokarama Palu mendukung sepenuhnya kegiatan ini,” sebutnya.
Sementara Wakil Rektor 3 Dr. Mohammad Idhan, S,Ag, M,Pd dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini karena ini yang pertama di UIN Datokarama.
“Yang melaksanakan ini program studi yang masih muda belum ada Prodi yang mahasiswa nya saat ini angkatan pertama itu 2019 sekarang berada di semester V jadi dia mengunguli untuk mengalahkan kurikulum yang lain, baik di fakultas antar dia sendiri maupun di kurikulum fakultas lain yang tua atau senior didalam penyelengaraan kegiatan seperti ini,” ungkapnya.
Menurutnya Himpunan Program Studi Tadris Matematika adalah bagian dari civitas akademi atau keluarga besar perguruan tinggi, karena itu HMPS TM ini telah ikut berkontribusi didalam memberikan perhatian dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan ikut melaksanakan peran didalam pengembangan
ilmu pengetahuan.
Lanjut dia, karena perguruan tinggi sebagai penyelenggara pendidikan tinggi, dia tidak boleh hanya terpaku dalam fasilitas pendidikan secara internal tapi juga bagaimana berkontribusi terhadap pengembangan pendidikan secara menyeluruh termasuk berperan didalam pengembangan pendidikan atau ilmu pengetahuan di luar pendidikan formal, baik di semester menengah maupun dasar.
“Karena itu saya selaku bagian dari pimpinan sangat senang dan berbahagia dalam hal ini, memang kita yang saat ini sedang dalam masa pembenahan kembali UIN Datokarama Palu ini, karena baru saja beralih status dari IAIN menjadi UIN dan Rektor baru dilantik tanggal 5 Oktober lalu. Jadi ini adalah bagian dari upaya untuk bagaimana bergerak cepat UIN Datokarama Palu didalam ikut meningkatkan pengembangan program meskipun masih banyak kekurangan,” kata Moh Idhan
Lebih jauh kata Warek 3 ini, UIN Datokarama Palu dalam pengembangan keilmuan berbasis integrasi yang mana
kita ingin membiasakan tradisi, ingin mensosialisasikan bahwa antara ilmu-ilmu agama dengan
ilmu umum, sains itu satu kesatuan. Dimana seorang manusia atau anak Indonesia harus punya pengalaman spiritualitas karena pengetahuan agama didalaminya meluas, selain itu dia juga memiliki ilmu pengetahuan dalam bidang sains.
Dia menambahkan, di perguruan tinggi Keagamaan Islam baik negeri maupun swasta, karena itu Kementerian Agama melalui Direktorat pendidikan tinggi itu menyelenggarakan berbagai Iven, iven yang ingin mengembangkan bukan cuma di ilmu agama tetapi juga saint. Misalnya yang sedang berlangsung di Aceh Olimpiade Agama, Sains dan Riset (OASE) Perguruan tinggi keagamaan Islam.
Harapan kita kegiatan ini melahirkan anak-anak yang berprestasi, dan tentu saja tidak berhenti pada itu. Kegiatan ini akan melahirkan terjalinnya komunikasi antara UIN Datokarama Palu dan seluruh sekolah atau madrasah yang ikut dalam kegiatan.
“Mudah-mudahan menjadi sosialisasi kepada yang lain, Jadi kita berharap para peserta ini punya perhatian kepada UIN Datokarama Palu, sekolah-sekolah yang ikut punya perhatian dalam pengartian mudahan diantara siswanya kedepannya bisa menjadi mahasiswa UIN Datokarama Palu jika mereka sudah tamat,” tutupnya * (Agus)
