HARIANTRIBUANA.COM, Maluku Utara – Rapat Kordinasi (Rakor) terbatas sektor perikanan budidaya oleh seluruh Kabupaten/Kota dalam wilayah Provinsi Maluku Utara ( Malut) dilaksanakan di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) yang akan berlangsung selama tiga hari, yakni tanggal 24-26 Agustus 2021.
Rakor dibuka secara resmi oleh Gubernur Malut H. Abdul Gani Kasuba bertempat di Aula Kantor Bupati Halmahera Selatan, Selasa (24/08/2021).
Sesuai hasil pantauan hariantribuana.com, pebukaan Rakor di hadiri sepuluh Kabupaten/Kota di ProvinsiMalut, ketua komisi 2 DPRD Provinsi Malut Ishak Nasir, Sejumlah SKPD Provinsi Malut, Forkopimda Halsel dan para undangan lainnya.
“Rapat Kordinasi terbatas sektor perikanan budidaya yang akan kita laksanakan pada hari ini, merupakan bagian dari upaya kita bersama, antara pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang juga melibatkan perguruan tinggi untuk membantu mengangkat potensi”, kata Gubernur dalam sambutannya.
Lanjut Gubernur, dalam lima tahun terakhir ini, pemerintah daerah memberikan dorongan penuh bagi pengembangan sektor perikanan di Provinsi Malut, karena sektor ini merupakan sektor unggulan yang dapat diandalkan sebagai salah satu pilar pembangunan daerah jangka panjang.
Perikanan budidaya, sambung Gubernur, memiliki beberapa komodoti unggulan untuk terus kita kembangkan, karena selain mampu menggerakkan sektor ekonomi, juga dapat memberikan kontribusi yang besar dalam pembangunan ekonomi daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Harapan dan pesan saya kepada semuanya, utamanya kepada pelaku sektor perikanan, agar dapat terus berkreasi, bekerja keras dan cerdas dalam memajukan sektor perikanan di Maluku Utara, dengan dilakukan kerjasama dengan semua pihak terkait,” tandas Gubernur.
“Kepada saudara kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, saya instrusikan untuk terus melakukan kordinasi dengan semua pihak terkait, dalam mengsukseskan Revitalisasi dan pengembangan Perikanan Budidaya di Provinsi Maluku Utara”, tutup Gubernur Malut.* (Ade Manaf)