HARIANTRIBUANA.COM, Sigi – Guna memberikan layanan terpadu haji dan umrah, pembangunan gedung pusat layanan haji dan umrah terpadu (PLHUT) di Kemenag Sigi yang dibiayai dari dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) tengah dimulai pembangunannya.
“Adapun gedung PLHUT ini progresnya sudah mencapai 43 persen, yang mana sesuai yang kita targetkan perbulannya sudah defisiasi. Mudah-mudahan Senin ini dilakukan pengecoran yang akan menambah defisiasinya agar targetnya bisa melewati,” kata Agung Ananta selaku PPK pada Hariantribuana, Kamis (12/8).
Dikatakannya sebagai penanggung jawab dikegiatan ini agar tukang yang ada diminta dapat bekerja maksimal sesuai dengan kontrak yang ada.
Selain itu kata dia, untuk peningkatan kinerja dari seluruh kinerja di PHU, karena dengan gedungnya sudah representatif ada ruang untuk meeting, ruang pelayanan, ruang konsultasi, ruang sistem informasi dan komputerisasi haji terpadu (Siskohat), ada ruang administrasinya, dan ada ruang perekaman biometrik yang tujuan pembangunannya untuk memberikan pelayanan kepada jemaah haji yang ada di lingkungan Kemenag Sigi.
Untuk memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah nanti didalamnya itu ada juga sistem pembayaran Bank Syariah, yang mana para jemaah tidak perlu bolak-balik Bank- Kankemenag semua arahnya disana, katanya melanjutkan.
“Kita dari Kementerian Agama bisa memberikan pelayanan terbaik terhadap pelayanan jemaah haji dan umrah dengan gedung ini menjadi aikon bagaimana memberikan pelayanan birokrasi yang tidak berbelit-belit, simpel dan transparansi serta memberikan pelayanan haji satu pintu,” terangnya.
Ia menambahkan dengan adanya BLHUT ini, dapat meningkatkan animo masyarakat untuk melaksanakan haji maupun umrah yang nanti kedepannya akan menjadi sumber PNBP yang dapat berkontribusi terhadap negara.* (Agus)