HARIANTRIBUANA.COM, Tolitoli – Kondisi ruas jalan Provinsi penghubung antar Kecamatan tepatnya dari Tambun menuju Desa Bilo Kecamatan Ogodeide Kabupaten Tolitoli nyaris tidak terlihat rambu peringatan atau rambu lalu lintas yang terpasang.
Menurut warga Desa Abaling Unding (43) pentingnya rambu jalan dan rambu mengingat jalan penghubung antar Desa maupun ke Kecamatan ini cukup banyak terdapat tikungan, tebingan serta turunan tajam namun tidak ada rambu.
Senada di sampaikan pengendara motor lia (25) memang seharusnya dipasang rambu-rambu peringatan dan rambu jalan di sepanjang ruas ini karena sudah sering terjadinya kecelakaan antar pengguna jalan.
“Selain kendaraan roda dua, dan empat, kendaraan seperti truk juga melintas disini, olehnya kita berharap kepada Dinas terkait agar dapat memasang rambu-rambu lalulintas dan pembatas jalan. Karena kalau ada rambu di jalan pengendara akan lebih berhati-hati serta mengurangi kecelakaan di jalan raya,” ucapnya.
Sementara itu, Dinas Perhubungan Provinsi Sulteng melalui Kabid Lalu Lintas Jalan Made Sudita mengungkapkan untuk ruas Tambun-Bilo memang kewenangan Dinas Perhubungan Provinsi hal ini dalam rangka melengkapi semua fasilitas keselamatan berupa perlengkapan jalan. Hanya saja kemarin kami sudah melakukan penganggaran, akan tetapi dengan adanya bencana non fisik yakni pandemi covid 19 mengalami refocusing anggaran secara besar-besaran.
Masih menurut Made Sudita, semua penggangaran di jalan Provinsi itu berdasarkan hasil dari rencana kerja pembangunan daerah (RKPD) melalui musrembang yang dilakukan oleh stakeholder yang lining sektornya di Bappeda dan melakukan komunikasi di Kabupaten dan Kota.
“Untuk peningkatan keselamatan khususnya pemasangan perlengkapan keselamatan jalan seperti rambu-rambu, marka jalan itu kami memasangnya secara bertahap dikarenakan anggarannya berkurang sangat jauh dari kebutuhan yang ada dilapangan,” kata Made Sudita, Jumat (18/6/2021).
Ia menambahkan kemarin untuk ruas Kotaraya-Tolitoli itu sudah terlaksana, mudah-mudahan di tahun 2022 Tambun-Bilo ini kita bisa laksanakan pemasangan perlengkapan rambu jalannya.
“Yang pastinya semua jalan Provinsi yang merupakan kewenangan kami berdasarkan kondisi jalan yang sudah dilakukan peningkatan dari dinas pekerjaan umum akan dipasanggi semua rambu,” tuturnya.
Olehnya kita berharap dengan Gubermur baru kita ini untuk penggangaran dapat bertambah dari sebelumnya. Dan untuk pemasangan rambu diusahakan 2022 dengan memprioritaskan dulu marka jalan, rambu dan menyusul pagar pengaman jalan atau guardrail. * (Agus)