HARIANTRIBUANA.COM, Ambon – Menjelang pelaksanaan Halal Bihalal dan Musyawarah Wilayah (Muswil) Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Maluku ke – 1 yang akan dilaksanakan pada awal Juni tahun 2021 mendatang.
Salah satu alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Maluku, Mu’min Refra, S.H, yang juga Ketua Fraksi Pembangunan Bangsa (PKB-PPP) DPRD Maluku kepada Tribuananews di Ambon mengatakan, bahwa pelaksanaan Halal Bihalal dan Musyawarah Wilayah pertama Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam maluku kali ini, merupakan ajang silaturahmi alumni dan kader yang ada di provinsi Maluku, Khususnya kota Ambon, dimana lembaga ini hadir untuk menciptakan sebuah histori perjalanan baru bagi kita semua dan kedepan nantinya.
“Ikatan alumni pergerakan mahasiswa Islam Indonesia yang singkat Ika PMII adalah sebuah lembaga untuk membangun ikatan dan silaturahmi dari alumni dan kader, nah oleh karena itu kita berharap kegiatan Akbar ini akan melahirkan sebuah perubahan kedepan terhadap proses pembangunan saat ini dan mendorong pemerintah daerah dalam pembangunan di Maluku serta berkontribusi untuk pembangunan kedepan yang jauh lebih baik dari saat ini,” kata Refra, Senin (31/5/2021).
Dia juga mengungkapkan secara Nasional Ika PMII sudah banyak berkontribusi kepada Negara, maka setiap pergerakan mahasiswa Islam Indonesia, baik sebagai aktivis di kalangan PMII maupun sebagai alumni untuk hadir dengan konsep dan memberikan perubahan kepada pembangunan yang bermartabat kepada pemerintah dalam skala nasional maupun daerah terkhusus pemerintah Provinsi Maluku dan pemerintah Kabupaten/ Kota se – Maluku itu sendiri.
Disinggung soal kandidat yang Maju di Muswil, termasuk apakah Refra juga ikut dalam pencalonan Ketua Wilayah IKA PMII Maluku, dia mengatakan semua alumni diberikan kesempatan untuk mencalonkan diri, sebagai mana yang diamanatkan dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Ika PMII, akan tetapi kesempatan itu hanya diisi satu kursi saja.
Oleh karena itu dia berharap muswil nanti dapat melahirkan keputusan yang bermartabat dan bermutu untuk pembangunan disemua lini dan mendapat respon positif dari Ika PMII.
“Siapapun yang terpilih atau yang diberikan amanah di Muswil nanti akan melaksanakan kewajiban utama yaitu mengkonsolidasikan organisasi secara komprehensif sebagaimana yang amanat yang ada dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga dan kemudian menjaga dan memelihara hubungan silaturahmi secara menyeluruh. Kemudian jangan membawa organisasi ini (Ika PMII) ke hal hal yang sifatnya praktis”, tegas Refra.
Selain Refra, Sahril Rumluan yang biasa di sapa Erick, Anggota Tim Careteker Ika PMII Maluku, mengingatkan kepada panitia Muswil dari sisi teknis agar persiapkan sebaik mungkin.
“Karena ini adalah acara Akbar para alumni yang kita kenal dengan nama Muswil ke – 1 atau perdana ikatan alumni pergerakan mahasiswa Islam Indonesia Maluku dan ini kita aktifkan kembali wadah alumni kita, tentu secara historis harus sebaik mungkin,” ucapnya.
Dari sisi misinya, terang Rumluan, adalah ajang konsolidasi, silaturahmi serta rekonsiliasi gagasan atau pikiran untuk membesarkan almamater kita dalam rangka menghimpun kekuatan yang potensial ini, yang berada di provinsi Maluku dan sekitarnya sekaligus sebagai wadah komunikasi dan silaturahmi dalam memperjuangkan kepentingan rakyat secara umum dan kepentingan alumni serta kader secara khusus.
Dia juga mengatakan bahwa ikatan alumni ini akan bersinergi dengan pemerintah daerah di Maluku maupun pemerintah secara Nasional, dimana para alumni dengan segudang ilmu dan pengetahuan akan mewakafkan kepada daerah Maluku.
“Sehingga hubungan sinergitas yang kita bangun mulai dari permulaan saat pelaksanaan dan pembukaan muswil nanti kita minta dukungan dan partisipasi dari Pemda Provinsi Maluku dan Kabupaten/ Kota, khususnya Pemkot Ambon sebagai tempat pelaksanaan,” ungkapnya.* (Ajid Tomagola)